Teknik merupakan penunjang kemenangan
dalam game. Di dunia WE teknik amat vital pengaruhnya, baik secara
langsung maupun tidak langsung. Jadi cara apapun sengaja maupun tidak
sengaja teknik telah menghiasi skill kita. Cara masuk teknikpun
macem-macem. Salah satunya dari mencuri, contohnya aja si OPET yang
konon mantan juara 3 Nasional. Dia nggak bakalan sehebat ini tanpa
mencuri teknik maupun menemukan teknik guna
mendukung ambisinya. Contoh saja teknik yang dia curi adalah formasi dan
gaya permainan. Formasinya di dunia WE bagi para jawara winning eleven
bukan hal yang istimewa meskipun kita sebagai gamer salut atas aksinya
yang masih mendominasi gamer-gamer Jember. Formasi yang dia pakai untuk
mendukung aksinya di event-event adalah hasil curian dari gamer-gamer
yang pernah dia lawan sebelumnya. Jangan di pikir anak Jember nggak
punya formasi dan gaya permainannya saat ini. Mungkin kalau dia ikut
event sekitar bulan Maret tahun 2007 dia akan melihat kalau formasi dan
gaya mainnya sudah ada saat itu. Malahan boleh jadi sebelumnya juga ada.
Di bulan dan tahun itu ada anak SD yang sudah punya formasi dan gaya
main dengan segudang prestasi yang bagus. 2 kali juara di Jember adalah
salah satu bentuk buktinya, belum lagi di kota lainnya. Yang paling
menonjol di Kota Malang. Anak seumur dia yang masih SD sudah bikin
gentar gamer-gamer warga keturunan Cina. Gamer-gamer keturunan ini emang
terkenal ama taruhannya yang berani, maklum mereka orang-orang kaya.
Jadi formasi dan gaya main memakai tendangan geledek luar kotak penalty
telah mengisi kocek anak SD itu.
Jadi dominasi si OPET bagi jawara-jawara
arus bawah masih wajar saja. Dia kini masih beruntung soalnya penangkal
tendangan geledek (cannon ball/shoot cmsing/rapid) luar kotak pinalti
banyak yang belum tahu. Sebenarnya blog ini mau memuat cara akurat
menggunakan tendengan itu sekaligus penangkalnya. Bahkan kabarnya dia
punya formasi yang CF-nya ada 6 pemain, yang kini masih bikin penasaran
yang belum tahu cara bikinnya. Jangankan CF 6, OMF 7 dan CB 6 udah
dibuktiin kalo blog ini juga bisa(lihat “GAMER JEMBER LAGI KOCAR-KACIR
1”). Hanya karena kode etik antar gamerlah blog ini tidak memuat secara
transparan. Jadi bagi para gamer pecinta blog ini saya sebagai pengasuh
minta ma’af yang sedalam-dalamnya. Karena blog ini telah bermoto memuat
trick-trick langka, jadi harap maklum adanya. Tapi yakin ini hanya
masalah waktu, karena suatu saat pasti kita muat. Karena yang pasti bila
kita muat segala antisipasinya untuk mengalahkan OPET bisa jadi dia
nggak bisa jajan dan tebar pesona lagi di Jember. Tapi bagi para gamer
khususnya Jember bila ingin trick-trick itu silahkan langsung datang di
Ambulu PS Doctor, kita akan diskusikan bareng disana.
Dan sebagai saran dan warning bagi si
OPET, bahwa agar lebih berhati-hati bila bertemu dengan jawara-jawara
Jember dan sekitarnya. Tapi juga nggak kalah penting gamer-gamer arus
bawah Jember harus lebih kamu(OPET )waspadai. Entah si OPET tahu atau
belum gaya permainan ala cannon ball(tendangan geledek) di wilayah Taman
Puring Gandaria Jaksel(pusat gamer WE berjudi dalam event), Bandung,
Jogya, gamer-gamer Pantura terutama jalur Semarang, dan gamer-gamer
arus bawah sudah menganggap gaya ini usang. Soale mereka sudah tahu 100%
penangkalnya. Sudah saya survey dengan melibatkan diri disana. Malahan
gamer tersebut di atas kembali pakai gaya standart, yaitu bikin goal
selain goal cannon ball soale semua udah imun.
Mungkin saran kecil kita agar si OPET bikin rencana cari mangsa di
Bali. Soale di sana masih jarang yang tahu soal tendangan ini, asal
jangan bertemu dengan gamer arus bawahnya. Mereka juga masih selalu
konek dengan gamer arus bawah di Jawa, contoh saja mereka masih
koar-koar dengan komentnya di blog ini.
Okelah, kita tunggu perkembangan
selanjutnya di event-event berikutnya. Bagi para gamer yang lagi terapy,
tetap semangat dan maju terus!!!!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar